Banyak manusia pintar berteori, mengartikan dan menafsirkan tiap detil ajaran agama yang ada dikitab-kitab suci agama masing-masing. Bagus memang memperdalam ilmu agama, membuat iman kita bertumbuh dijalan "YANG BENAR".
Ingat.. "DIJALAN YANG BENAR", namun sering kali teori-teori itu yang menyebabkan kita salah jalan, semuanya dilogikakan dengan akal manusia yang terbatas. Dan akhirnya bisa muncul ajaran-ajaran sesat dan agama-agama baru yang sesat. Semua itu bermula dari "BERTEORI".
Paling kesel kalau ada orang yang jelek-jelekin agama lain dan bilang agamanya yang paling bener didunia ini. cuma yang ada diagamanya yang akan masuk surga dan agama lain tidak. kalau ada yang dari agama dia pindah keagama lain itu nanti masuk neraka.. HELLO??? WHO IS YOU? ARE YOU GOD??. Cuma Tuhan yang punya kuasa untuk menentukan manusia berdosa atau tidak, akan masuk surga tau neraka.
Ada seseorang yang pernah bilang "agama itu gak ada yang sama dan beda semua,tujuan dan Tuhannya pun beda", setau gue agama itu emang beda-beda tetapi tujuannya sama "ingin membuat pengikutnya dekat dengan Tuhan dan menjauhi segala larangan-Nya". Simplenya gini aja, bayangin kalo di Indonesia aja ada 5 agama yang diakui, kalau Tuhannya beda-beda berarti Tuhan ada 5 gitu? terus apa bakal bisa dunia berjalan ?, kayak negara aja deh... emang bisa satu negara punya presiden lebih dari 1??? THINK SMART MEN....
Jangan jadi orang yang terlalu fanatik, yang akhirnya cuma jadi oknum-oknum yang bikin nama agamanya sendiri jadi jelek. GUE TEKANIN NIH... "gak ada agama yang salah kecuali agama-agama yang beraliran sesat, gak ada agama yang jelek, hanya oknum-oknumnya saja yang tingkahnya jelek"
gue khatolik dan gue mengimani iman kekristenan gue,,, buat kalian yang agamanya apapun, imani agama kalian. Dan jangan pernah menteorikan ajaran agama kalian. Iman seseorang tidak diukur dari teori-teorinya saja tetapi yang paling penting adalah praktek dan sikapnya didunia nyata.
Kalau kata guru b.Indonesia gue," bila kamu seorang muslim jadilah muslim yang benar, bila kamu seorang kristen jadilah orang kristen yang benar, dan seterusnya..."
Ingat.. "DIJALAN YANG BENAR", namun sering kali teori-teori itu yang menyebabkan kita salah jalan, semuanya dilogikakan dengan akal manusia yang terbatas. Dan akhirnya bisa muncul ajaran-ajaran sesat dan agama-agama baru yang sesat. Semua itu bermula dari "BERTEORI".
Paling kesel kalau ada orang yang jelek-jelekin agama lain dan bilang agamanya yang paling bener didunia ini. cuma yang ada diagamanya yang akan masuk surga dan agama lain tidak. kalau ada yang dari agama dia pindah keagama lain itu nanti masuk neraka.. HELLO??? WHO IS YOU? ARE YOU GOD??. Cuma Tuhan yang punya kuasa untuk menentukan manusia berdosa atau tidak, akan masuk surga tau neraka.
Ada seseorang yang pernah bilang "agama itu gak ada yang sama dan beda semua,tujuan dan Tuhannya pun beda", setau gue agama itu emang beda-beda tetapi tujuannya sama "ingin membuat pengikutnya dekat dengan Tuhan dan menjauhi segala larangan-Nya". Simplenya gini aja, bayangin kalo di Indonesia aja ada 5 agama yang diakui, kalau Tuhannya beda-beda berarti Tuhan ada 5 gitu? terus apa bakal bisa dunia berjalan ?, kayak negara aja deh... emang bisa satu negara punya presiden lebih dari 1??? THINK SMART MEN....
Jangan jadi orang yang terlalu fanatik, yang akhirnya cuma jadi oknum-oknum yang bikin nama agamanya sendiri jadi jelek. GUE TEKANIN NIH... "gak ada agama yang salah kecuali agama-agama yang beraliran sesat, gak ada agama yang jelek, hanya oknum-oknumnya saja yang tingkahnya jelek"
gue khatolik dan gue mengimani iman kekristenan gue,,, buat kalian yang agamanya apapun, imani agama kalian. Dan jangan pernah menteorikan ajaran agama kalian. Iman seseorang tidak diukur dari teori-teorinya saja tetapi yang paling penting adalah praktek dan sikapnya didunia nyata.
Kalau kata guru b.Indonesia gue," bila kamu seorang muslim jadilah muslim yang benar, bila kamu seorang kristen jadilah orang kristen yang benar, dan seterusnya..."
0 komentar:
Posting Komentar